Cemilan unik untuk bekal sekolah yang pastinya menyehatkan dan membuat anak semakin semngat sekolah dengan cemilan yang yang memiliki bentuk menarik. Salah satu momen terbesar dalam kehidupan banyak orang adalah mengendarai mobil baru mereka. Perasaan yang menggembirakan. Ini juga merupakan momen besar karena dalam sekejap itu, mobil baru yang memukul merek kehilangan sebagian besar nilainya — perbedaan antara harga eceran yang Anda bayar dan nilai grosir mobil. Itu biasanya ribuan hilang dalam sekejap.
Itulah sebabnya beberapa pembeli mobil memilih untuk berkeliling untuk membeli mobil bekas. Anda menghemat nilai drop-off awal yang curam. Lebih penting lagi, Anda mendapatkan mobil yang berjalan dengan baik, sama bisa diandalkan, dan terlihat dan terasa sama bagusnya dengan mobil baru itu — yaitu, jika Anda memainkan kartunya dengan benar.
Karena jika ada satu perangkap membeli mobil bekas, itu risiko membeli lemon, pecandu — sebut saja apa yang Anda inginkan, Anda mendapatkan intinya: mobil yang salah. Lagipula, para dealer mobil bekas memiliki reputasi yang hampir sama buruknya, atau bahkan lebih buruk daripada pengacara. Hal ini berlaku untuk setiap orang yang menjual mobil mereka melalui surat kabar, lelang Web, dan situs-situs rahasia, atau dengan tanda-tanda kuno di jendela mobil mereka. Pepatah, "Waspada Pembeli," tidak ada tempat yang memiliki makna lebih daripada dengan mobil.
Yang bertolak belakang dengan itu, tentu saja, adalah bahwa ada beberapa mencuri nyata di luar sana di mobil bekas. Kami berbicara tentang kendaraan berkualitas yang akan berkinerja di luar harapan Anda dengan harga murah. Inilah cara menemukan kendaraan bekas yang sempurna ini, dan menghindari 10 penipuan teratas yang digunakan dealer mobil di mana saja untuk menarik Anda.
1. Dapatkan pendapat kedua untuk hype. Dealer mobil bekas akan membombardir Anda dengan setiap kata sifat di bawah buku untuk menjual Anda pada mobil — sporty, hemat, cepat, dan lain-lain. Jangan mengambil kata-kata mereka untuk itu. Alih-alih, temukan seseorang yang Anda kenal, apakah tetangga, kolega, anggota keluarga, atau teman, yang memiliki merek dan model kendaraan yang sama, dan minta pendapat mereka.
2. Lakukan pemeriksaan latar belakang. Salah satu hal yang paling tidak etis, tetapi legal, yang dapat dilakukan seseorang kepada Anda adalah menjual mobil bekas kepada Anda yang banjir (dan semacamnya diperbaiki), atau yang memiliki 10 pemilik sebelumnya (tidak ada yang memperbaikinya). Untuk memastikan Anda tidak menjadi korban ini, lacak laporan sejarah, termasuk pemeriksaan izin pada judul kendaraan. Anda bahkan dapat memperoleh beberapa informasi ini dari penjual, hanya dengan bertanya mengapa mereka menjualnya. Anda akan terkejut dengan kacang apa yang mungkin ditumpahkan orang.
3. Periksa kerusakan di masa lalu. Dealer mobil bekas juga dapat mencoba menjajakan kendaraan yang mengalami kecelakaan besar. Sungguh menakjubkan apa yang dapat dilakukan ahli autobody untuk memperbaiki eksterior mobil. Jadi jangan pergi dengan penampilan luar kendaraan. Sebelum Anda membelinya, pastikan tidak ada kerusakan serius pada bingkainya, yang akan terjadi jika terlibat dalam kerusakan.
4. Hubungi mekanik tepercaya Anda. Dealer mobil bekas, terutama yang besar, akan mengatakan mereka memasukkan mobil bekas mereka melalui "inspeksi 100 poin," atau semacamnya. Sekali lagi, ada pendapat kedua. Dapatkan yang ini dari mekanik Anda sendiri. Dia akan dapat mengetahui seberapa baik bentuk mobil yang sebenarnya. Pastikan untuk bertanya kepadanya seberapa sering mobil telah diperbaiki. Seorang mekanik yang baik bahkan bisa mengukurnya.
5. Penelitian untuk penarikan. Tak perlu dikatakan, dealer mobil bekas dapat menjual mobil yang benar-benar Anda ingat dalam kesibukannya untuk mendapatkan mobil dari tempat parkirnya. Jadi pastikan untuk memanggil produsen mobil, atau kunjungi situs web mereka, untuk melihat apakah kendaraan memiliki penarikan aktif.
6. Hindari sisa lemon. Seiring dengan kendaraan yang ditarik, para dealer bahkan mungkin melakukan sesuatu yang jauh lebih buruk pada Anda — menjual lemon kepada Anda. (Menurut definisi, lemon adalah mobil yang masih dalam garansi, yang memiliki masalah besar sehingga, garansi atau tidak, masih tidak dapat diperbaiki dengan cara yang masuk akal.) Cara terbaik untuk menghindari ini adalah dengan meneliti di Consumer Reports atau berbagai majalah mobil, yang semuanya memiliki ulasan tahunan tentang setiap merek dan model di pasaran. Mereka akan memberi tahu Anda apakah jenis mobil dikenal sebagai lemon dan rentan terhadap kerusakan.
7. Lihat melalui cat dan umpan lama. Bersamaan dengan melakukan "inspeksi 100 titik" mereka, para dealer mobil dapat menyinari dan memoles mobil bekas — bahkan mengecatnya kembali — untuk menyembunyikan penyok, bantingan, dan noda karat. Namun, mata yang tajam dapat melihat menembus ini.
8. Ambil test drive. Setelah Anda selesai melakukan semua penelitian, pekerjaan rumah, kredit ekstra, dan segala hal lainnya yang disebut dalam tujuh langkah pertama, maka tibalah kesenangan — test drive. Kendarai mobil selama pemilik atau dealernya mengizinkan Anda. Maka Anda akan mendapatkan perasaan yang lebih baik tentang bagaimana kendaraan itu menangani, berakselerasi, rem, dan jika tidak sesuai dengan selera Anda (atau tidak).
9. Waspada terhadap penjual yang memaksa. Di setiap tahap permainan — mulai saat Anda pertama kali berbicara dengan penjual ke test drive — berhati-hatilah jika penjual itu memaksa. Dealer atau penjual yang terburu-buru memindahkan kendaraan harus membunyikan bel dan peluit. Kenapa terburu-buru? Apakah mereka menyembunyikan sesuatu? Dalam beberapa kasus, penjual mungkin hanya senang menjual mobil itu kepada Anda — dan benar-benar bahagia untuk Anda — tetapi dalam banyak kasus lain, mereka mungkin merencanakan sesuatu. Lebih baik aman daripada menyesal.
Ikuti 9 langkah sederhana ini untuk menghindari penipuan dan perangkap dari penawaran mobil bekas, dan Anda bisa mendapatkan mobil impian Anda — dengan bayaran yang jauh lebih murah daripada yang Anda bayarkan jika itu baru. Plus, Anda mendapatkan nilai yang sama ketika Anda mengendarai mobil bekas Anda ke rumah, tanpa kehilangan ribuan dolar.
Itulah sebabnya beberapa pembeli mobil memilih untuk berkeliling untuk membeli mobil bekas. Anda menghemat nilai drop-off awal yang curam. Lebih penting lagi, Anda mendapatkan mobil yang berjalan dengan baik, sama bisa diandalkan, dan terlihat dan terasa sama bagusnya dengan mobil baru itu — yaitu, jika Anda memainkan kartunya dengan benar.
Karena jika ada satu perangkap membeli mobil bekas, itu risiko membeli lemon, pecandu — sebut saja apa yang Anda inginkan, Anda mendapatkan intinya: mobil yang salah. Lagipula, para dealer mobil bekas memiliki reputasi yang hampir sama buruknya, atau bahkan lebih buruk daripada pengacara. Hal ini berlaku untuk setiap orang yang menjual mobil mereka melalui surat kabar, lelang Web, dan situs-situs rahasia, atau dengan tanda-tanda kuno di jendela mobil mereka. Pepatah, "Waspada Pembeli," tidak ada tempat yang memiliki makna lebih daripada dengan mobil.
Yang bertolak belakang dengan itu, tentu saja, adalah bahwa ada beberapa mencuri nyata di luar sana di mobil bekas. Kami berbicara tentang kendaraan berkualitas yang akan berkinerja di luar harapan Anda dengan harga murah. Inilah cara menemukan kendaraan bekas yang sempurna ini, dan menghindari 10 penipuan teratas yang digunakan dealer mobil di mana saja untuk menarik Anda.
1. Dapatkan pendapat kedua untuk hype. Dealer mobil bekas akan membombardir Anda dengan setiap kata sifat di bawah buku untuk menjual Anda pada mobil — sporty, hemat, cepat, dan lain-lain. Jangan mengambil kata-kata mereka untuk itu. Alih-alih, temukan seseorang yang Anda kenal, apakah tetangga, kolega, anggota keluarga, atau teman, yang memiliki merek dan model kendaraan yang sama, dan minta pendapat mereka.
2. Lakukan pemeriksaan latar belakang. Salah satu hal yang paling tidak etis, tetapi legal, yang dapat dilakukan seseorang kepada Anda adalah menjual mobil bekas kepada Anda yang banjir (dan semacamnya diperbaiki), atau yang memiliki 10 pemilik sebelumnya (tidak ada yang memperbaikinya). Untuk memastikan Anda tidak menjadi korban ini, lacak laporan sejarah, termasuk pemeriksaan izin pada judul kendaraan. Anda bahkan dapat memperoleh beberapa informasi ini dari penjual, hanya dengan bertanya mengapa mereka menjualnya. Anda akan terkejut dengan kacang apa yang mungkin ditumpahkan orang.
3. Periksa kerusakan di masa lalu. Dealer mobil bekas juga dapat mencoba menjajakan kendaraan yang mengalami kecelakaan besar. Sungguh menakjubkan apa yang dapat dilakukan ahli autobody untuk memperbaiki eksterior mobil. Jadi jangan pergi dengan penampilan luar kendaraan. Sebelum Anda membelinya, pastikan tidak ada kerusakan serius pada bingkainya, yang akan terjadi jika terlibat dalam kerusakan.
4. Hubungi mekanik tepercaya Anda. Dealer mobil bekas, terutama yang besar, akan mengatakan mereka memasukkan mobil bekas mereka melalui "inspeksi 100 poin," atau semacamnya. Sekali lagi, ada pendapat kedua. Dapatkan yang ini dari mekanik Anda sendiri. Dia akan dapat mengetahui seberapa baik bentuk mobil yang sebenarnya. Pastikan untuk bertanya kepadanya seberapa sering mobil telah diperbaiki. Seorang mekanik yang baik bahkan bisa mengukurnya.
5. Penelitian untuk penarikan. Tak perlu dikatakan, dealer mobil bekas dapat menjual mobil yang benar-benar Anda ingat dalam kesibukannya untuk mendapatkan mobil dari tempat parkirnya. Jadi pastikan untuk memanggil produsen mobil, atau kunjungi situs web mereka, untuk melihat apakah kendaraan memiliki penarikan aktif.
6. Hindari sisa lemon. Seiring dengan kendaraan yang ditarik, para dealer bahkan mungkin melakukan sesuatu yang jauh lebih buruk pada Anda — menjual lemon kepada Anda. (Menurut definisi, lemon adalah mobil yang masih dalam garansi, yang memiliki masalah besar sehingga, garansi atau tidak, masih tidak dapat diperbaiki dengan cara yang masuk akal.) Cara terbaik untuk menghindari ini adalah dengan meneliti di Consumer Reports atau berbagai majalah mobil, yang semuanya memiliki ulasan tahunan tentang setiap merek dan model di pasaran. Mereka akan memberi tahu Anda apakah jenis mobil dikenal sebagai lemon dan rentan terhadap kerusakan.
7. Lihat melalui cat dan umpan lama. Bersamaan dengan melakukan "inspeksi 100 titik" mereka, para dealer mobil dapat menyinari dan memoles mobil bekas — bahkan mengecatnya kembali — untuk menyembunyikan penyok, bantingan, dan noda karat. Namun, mata yang tajam dapat melihat menembus ini.
8. Ambil test drive. Setelah Anda selesai melakukan semua penelitian, pekerjaan rumah, kredit ekstra, dan segala hal lainnya yang disebut dalam tujuh langkah pertama, maka tibalah kesenangan — test drive. Kendarai mobil selama pemilik atau dealernya mengizinkan Anda. Maka Anda akan mendapatkan perasaan yang lebih baik tentang bagaimana kendaraan itu menangani, berakselerasi, rem, dan jika tidak sesuai dengan selera Anda (atau tidak).
9. Waspada terhadap penjual yang memaksa. Di setiap tahap permainan — mulai saat Anda pertama kali berbicara dengan penjual ke test drive — berhati-hatilah jika penjual itu memaksa. Dealer atau penjual yang terburu-buru memindahkan kendaraan harus membunyikan bel dan peluit. Kenapa terburu-buru? Apakah mereka menyembunyikan sesuatu? Dalam beberapa kasus, penjual mungkin hanya senang menjual mobil itu kepada Anda — dan benar-benar bahagia untuk Anda — tetapi dalam banyak kasus lain, mereka mungkin merencanakan sesuatu. Lebih baik aman daripada menyesal.
Ikuti 9 langkah sederhana ini untuk menghindari penipuan dan perangkap dari penawaran mobil bekas, dan Anda bisa mendapatkan mobil impian Anda — dengan bayaran yang jauh lebih murah daripada yang Anda bayarkan jika itu baru. Plus, Anda mendapatkan nilai yang sama ketika Anda mengendarai mobil bekas Anda ke rumah, tanpa kehilangan ribuan dolar.
